Senin, 19 September 2011

kau, cahaya hati, dan kuasa-Nya

ketika segala potensi telah kau kerahkan, namun hasilnya tak kunjung datang. menunggu. iya atau tidak adalah misteri. namun tak berarti menyerah membiarkan cahaya itu redup perlahan hingga mati.

ketika kesendirian adalah sahabat terbaikmu, nikmatilah. setidaknya tak ada lagi yang mampu kau percayai selain dirimu sendiri. percaya bahwa kau mampu menjaga nyala cahaya di dalam hatimu.

aku tahu memang tak mudah. bangkit dari keterpurukan hanya berbekal keyakinan dari dirimu sendiri. sulit, namun kau harus tetap melakukannya. karena tak ada yang perlu kau buktikan pada orang lain. cukup hanya untuk dirimu saja.

pedih yang kau rasa, adukan hanya pada Sang Kuasa. tak perlu kau coba raih hati yang lain karena memang mereka tak pernah peduli. jadi, berdirilah di kakimu sendiri. tak peduli sesulit apapun kau untuk mencobanya. selalu berusaha bangkit untuk tetap berdiri kembali.

tangismu adalah kekuatanmu. bukti bahwa kau memang membutuhkan-Nya. tenang, tenanglah...